Trump Akan Pasang Tarif Impor Tinggi untuk Kanada, China, dan Meksiko
Donald Trump mengucapkan sumpah jabatan pada hari Senin sementara putranya, Barron Trump, dan istrinya, Melania Trump, menyaksikan selama pelantikan presiden ke-60 di Rotunda Capitol AS. (Dok. Kevin Lamarque/Associated Press) WASHINGTON DC – Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Donald Trump akan memberlakukan tarif impor baru terhadap Kanada, China, dan Meksiko.
Langkah ini diperkirakan mengganggu perdagangan global senilai lebih dari 2,1 triliun dolar AS.
Dikutip dari Reuters, Trump menyatakan kebijakan tarif ini tidak dapat dihindari oleh ketiga negara mitra dagang utama AS.
Ia menetapkan tenggat waktu hingga 1 Februari bagi Kanada, China, dan Meksiko untuk menghentikan aliran fentanil ke Amerika Serikat.
Kebijakan ini juga bertujuan menekan imigrasi ilegal dari perbatasan selatan dan utara Amerika Serikat.
Baca: Trump-JD Vance Resmi Jadi Presiden-Wapres AS
Meski demikian, Trump mengisyaratkan pengecualian untuk sektor minyak dari Kanada.
“Tarif akan menjadi 10 persen dibandingkan dengan 25 persen yang direncanakan untuk impor Kanada lainnya,” ungkapnya.
Tarif lebih luas untuk minyak dan gas alam bisa diterapkan pertengahan Februari, memicu kenaikan harga minyak dunia.
Minyak mentah adalah salah satu impor utama Negeri Paman Sam dari Kanada, senilai hampir 100 miliar dolar AS pada 2023.
