Trump Sedang Bicara dengan China Untuk Akhiri Perang Tarif

WASHINGTON D.C., AS – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan bahwa negaranya tengah menjalin komunikasi dengan China.
Hal ini dilakukan untuk mencari solusi guna mengakhiri perang tarif yang telah berlangsung antara dua ekonomi terbesar dunia itu.
“Ya, kami sedang berbicara dengan China,” katanya, dikutip dari AFP, Sabtu (19/4/2024).
Trump menyebutkan bahwa pihak China telah beberapa kali menghubunginya.
“Saya akan mengatakan bahwa mereka telah menghubungi saya beberapa kali,” imbuhnya.
Perundingan ini, menurut Trump, mulai berlangsung sejak ia menaikkan tarif impor terhadap China hingga mencapai 245 persen.
Namun, ia tidak membeberkan secara jelas apakah telah berkomunikasi langsung dengan Presiden China Xi Jinping terkait ketegangan perdagangan tersebut.
“Saya tidak pernah mengatakan apakah hal itu terjadi atau tidak,” ujarnya saat ditanya soal pembicaraan dengan Xi. “Itu tidak pantas,” lanjut dia.
Pemerintahan Trump diketahui terlibat dalam perang tarif timbal balik dengan China, yang ditandai dengan kenaikan tarif signifikan dari kedua belah pihak.
Meski begitu, ia optimistis bahwa kedua negara dapat mencapai kesepakatan.
“Saya pikir kita akan membuat kesepakatan yang sangat bagus dengan China,” katanya di Gedung Putih.
Baca: Puan Maharani Tolak Pemindahan Paksa Warga Gaza
Sebelumnya, Trump juga mengisyaratkan bahwa ketegangan tarif dengan China mulai mereda setelah memanas dalam beberapa pekan terakhir.
Ia bahkan membuka peluang untuk menurunkan tarif impor dari China.
“Saya tidak ingin tarifnya naik karena pada titik tertentu itu akan membuat orang tak lagi membeli,” ujar Trump.
“Jadi, saya mungkin tidak akan menaikkan lagi atau bahkan mencapai level tersebut. Saya mungkin mau menurunkan harga ke level yang lebih rendah karena pada titik tertentu orang tidak akan membeli,” sambungnya.
Pernyataan ini dianggap sebagai sinyal bahwa Trump berupaya mencari titik temu dengan China setelah serangkaian kenaikan tarif yang signifikan.