
Manchester United memastikan tempat di perempat final Liga Europa setelah menang dengan skor 4-1 atas Real Sociedad dalam leg kedua babak 16 besar di Old Trafford, Jumat (14/3/2025) dini hari WIB. Kemenangan ini membawa Setan Merah lolos dengan keunggulan agregat 5-2, setelah sebelumnya bermain imbang di leg pertama. Bruno Fernandes menjadi bintang kemenangan dengan mencetak hattrick, termasuk dua gol melalui tendangan penalti.
Pertandingan ini diwarnai oleh empat hadiah penalti yang diberikan oleh wasit Benoit Bastien dalam dua leg pertandingan. Sociedad menjadi tim pertama yang mendapat keuntungan dari keputusan wasit pada menit ke-10 ketika Mikel Oyarzabal berhasil mengeksekusi penalti. Namun, tak lama kemudian, Manchester United mendapatkan penalti setelah Rasmus Hojlund dijatuhkan oleh Igor Zubeldia, yang sukses dikonversi oleh Fernandes untuk menyamakan kedudukan.
Memasuki babak kedua, kedudukan agregat masih 2-2, tetapi momentum mulai berpihak kepada tuan rumah. Patrick Dorgu, bek sayap muda United, mendapatkan penalti ketiga dalam laga ini setelah dijatuhkan oleh bek Sociedad di kotak terlarang. Fernandes yang kembali maju sebagai eksekutor dengan tenang mengubah skor menjadi 2-1 untuk keunggulan United.
Situasi semakin sulit bagi Real Sociedad setelah mereka kehilangan Jon Aramburu pada menit ke-63 karena kartu merah akibat pelanggaran dalam situasi serangan balik. Bermain dengan 10 pemain, Sociedad kesulitan untuk menciptakan peluang berbahaya, sementara Manchester United semakin nyaman mengontrol permainan dan memanfaatkan serangan balik cepat.
Selain penalti yang menguntungkan Manchester United, permainan tim asuhan Ruben Amorim memang menunjukkan peningkatan, terutama dalam aspek pertahanan yang menjadi masalah sepanjang musim ini. Data dari Opta menunjukkan bahwa United berhasil menciptakan 25 tembakan dengan nilai expected goals (xG) 4,02, angka tertinggi sejak kedatangan Amorim sebagai pelatih.
Real Sociedad sendiri tampak kesulitan menghadapi pertahanan solid Setan Merah, terutama saat Manchester United mulai menerapkan strategi blok rendah. Selama dua leg pertandingan ini, Sociedad tidak mencetak satu pun gol dari permainan terbuka, dengan kedua gol mereka hanya berasal dari tendangan penalti.
Pelatih Sociedad, Imanol Alguacil, menyatakan kekecewaannya atas keputusan wasit yang dinilai tidak adil bagi timnya. Ia menilai bahwa timnya tidak diberi kesempatan untuk bertarung secara fair dan merasa keputusan wasit sangat merugikan mereka. Meski mengakui keunggulan Manchester United, ia tetap menyoroti performa Benoit Bastien sebagai salah satu faktor yang menentukan jalannya pertandingan.
Salah satu pemain yang tampil gemilang dalam laga ini adalah Patrick Dorgu, yang menunjukkan performa impresif di sisi kiri pertahanan United sejak bergabung pada Januari lalu. Ia berkontribusi dalam menciptakan peluang, termasuk menyebabkan penalti dan kartu merah bagi tim lawan. Selain itu, trisula Rasmus Hojlund, Joshua Zirkzee, dan Alejandro Garnacho juga memberikan ancaman besar bagi lini pertahanan Sociedad sepanjang pertandingan.
Dengan kemenangan ini, Manchester United melangkah ke perempat final Liga Europa dan akan menghadapi Olympique Lyon yang sebelumnya melaju dengan agregat 7-1 atas Steaua Bucuresti. Setan Merah kini semakin percaya diri menghadapi fase selanjutnya, dengan harapan bisa melanjutkan performa positif mereka di bawah asuhan Ruben Amorim.