Sugiono Pastikan Tetap Jadi Menlu Usai Dilantik Sebagai Sekjen Gerindra

JAKARTA – Sugiono memastikan tetap menjalankan tugas sebagai Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia meski telah ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal Partai Gerindra oleh Ketua Umum Prabowo Subianto pada pekan lalu.
“Seperti yang Anda lihat hari ini, saya masih menjalankan tugas sebagai Menteri Luar Negeri,” kata Sugiono berseloroh saat ditemui di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, pada Selasa (5/8/2025).
Pernyataan itu disampaikan Sugiono menjawab pertanyaan mengenai kelanjutan jabatannya sebagai Menlu, di tengah penunjukannya sebagai Sekjen Partai Gerindra, yang memungkinkan adanya perangkapan jabatan antara pemerintahan dan partai.
Sugiono menegaskan komitmennya untuk tetap bertugas di Kabinet Merah Putih. Ia juga menyebut posisi barunya di Partai Gerindra sebagai amanat besar untuk memperkuat dan menyempurnakan organisasi partai dalam perjalanan politik nasional.
“Jabatan sebagai sekjen merupakan amanah yang besar, tanggung jawab yang besar untuk ditunaikan,” kata Sugiono.
Menurutnya, penunjukan sebagai Sekjen merupakan bagian dari upaya pembaruan kepengurusan Partai Gerindra agar semakin solid dan efektif ke depan.
“Karena Partai Gerindra juga manajemennya sudah cukup lama, bahkan hingga 18 tahun berprosesnya, saya kira manajemennya dapat dilaksanakan dengan semakin baik,” ucap Sugiono.
Pada Jumat (1/8/2025), Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menetapkan struktur kepengurusan DPP periode 2025–2030 di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Dalam struktur baru tersebut, Prabowo menjabat sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina, Sufmi Dasco Ahmad sebagai Ketua Harian, Sugiono sebagai Sekretaris Jenderal, dan Satrio Dimas Adityo sebagai Bendahara Umum.
Sugiono menggantikan Ahmad Muzani yang telah menjabat sebagai Sekjen Partai Gerindra selama 17 tahun. Muzani kini dipercaya sebagai Sekretaris Dewan Pembina sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra.