Ekonomi

Pemerintah Luncurkan BLT, Ini Cara Mengeceknya!

  • October 21, 2025
  • 2 min read
Pemerintah Luncurkan BLT, Ini Cara Mengeceknya! Ilustrasi Bantuan Langsung Tunai (BLT)

JAKARTA – Pemerintah akan meluncurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 300.000 per bulan untuk periode Oktober hingga Desember 2025, dimulai pada Senin (20/10/2025). Program ini merupakan bagian dari paket stimulus ekonomi yang disalurkan melalui Kementerian Sosial (Kemensos).

“Dalam tiga bulan (masyarakat) berhak masing-masing sebulan mendapat Rp 300.000. Nanti mulai hari Senin, dapat diambil, berarti sekali ambil langsung dapat Rp 900.000,” kata Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya dalam keterangan resmi, Minggu (20/10/2025).

Penerima BLT adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang termasuk dalam desil 1-4 berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Namun, aparatur sipil negara (ASN), TNI, dan Polri tidak termasuk sebagai penerima. Untuk mempermudah penyaluran, penerima wajib memiliki rekening bank yang ditunjuk pemerintah.

Masyarakat dapat memeriksa status penerima BLT melalui situs resmi https://cekbansos.kemensos.go.id. Caranya, masukkan data provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa sesuai alamat, lalu isi nama lengkap sesuai KTP. Setelah memasukkan kode captcha untuk verifikasi, klik tombol “Cari Data” untuk melihat hasilnya.

Jangkauan BLT untuk 140 Juta Orang

Sebanyak 35.046.783 keluarga penerima manfaat akan menerima BLT ini, sebagaimana diumumkan pada peluncuran program pada Jumat (17/10/2025). Menurut Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, program ini diperkirakan menjangkau sekitar 140 juta orang, dengan asumsi setiap keluarga penerima manfaat terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak.

“Bapak Presiden minta menambahkan bantuan langsung tunai ini yang akan diberikan pada bulan Oktober, November, dan Desember 2025, dan akan diterima oleh 35.046.783 keluarga penerima manfaat,” ujar Airlangga saat mengumumkan paket stimulus ekonomi di Kantor Pos Indonesia Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (17/10/2025).

“Ini lebih tinggi dari BLT sebelumnya, dan ini bisa menjangkau kurang lebih 140 juta orang kalau kita berasumsi satu KPM itu adalah ayah, ibu, dan dua orang anak,” sambungnya.

Total anggaran yang dialokasikan pemerintah untuk program BLT ini mencapai Rp 30 triliun, yang merupakan hasil efisiensi anggaran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *