Aceh Tamiang – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan permohonan maaf kepada para pengungsi korban banjir bandang dan tanah longsor di Aceh Tamiang karena masih ada kebutuhan masyarakat yang belum terpenuhi sepenuhnya, termasuk pasokan listrik yang belum normal.
Permintaan maaf tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Negara saat mengunjungi posko pengungsian di Desa Sukajadi, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, pada Jumat (12/12/2024).
“Pemerintah akan turun akan membantu semuanya, saya minta maaf kalau masih ada yang belum, kita sedang bekerja keras, mungkin listrik yang belum ya, listrik,” ujar Prabowo kepada para pengungsi.
Dalam kunjungan itu, Presiden langsung menanyakan perkembangan pemulihan listrik kepada Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi.
“Sudah mulai, Pak,” jawab Armia Fahmi.
“Sudah mulai, oke,” balas Prabowo singkat.
Mantan Menteri Pertahanan ini menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya maksimal meskipun kondisi di lapangan masih sulit.
“Ya kita berusaha kita tahu di lapangan sangat sulit, keadaannya sulit jadi kita atasi bersama, saya kira itu saja, ya. Mudah-mudahan kalian cepat pulih, cepat kembali, cepat normal,” kata Prabowo.
Kunjungan ke Aceh Tamiang ini merupakan kali ketiga Presiden Prabowo meninjau langsung lokasi bencana banjir dan longsor di Aceh dalam waktu singkat.
