Nasional

Kwik Kian Gie Meninggal Dunia, Tokoh Ekonomi dan Menteri di Era Gus Dur-Megawati

  • July 29, 2025
  • 2 min read
Kwik Kian Gie Meninggal Dunia, Tokoh Ekonomi dan Menteri di Era Gus Dur-Megawati Kwik Kian Gie meninggal dunia pada usia 90 tahun. (APF) Kwik Kian Gie meninggal dunia pada usia 90 tahun. (AFP)

JAKARTA – Mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (EKUIN) Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (29/7/2025) malam di usia 90 tahun. Jenazahnya disemayamkan di rumah duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.

Kwik Kian Gie bukan nama asing di dunia politik Indonesia. Ia bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) sejak 1987, yang kemudian menjadi PDI Perjuangan (PDI-P). Menurut laman Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie (IBIKKG), ia dikenal sebagai figur yang lekat dengan dunia bisnis sebelum terjun ke politik. Pada tahun bergabung dengan PDI, ia juga mewakili partai tersebut sebagai anggota Badan Pekerja Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

Ketika Megawati Soekarnoputri menjadi Ketua Umum PDI-P, Kwik Kian Gie dipercaya sebagai Ketua DPP sekaligus Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan. Ia juga sempat menjabat sebagai Wakil Ketua MPR dan anggota DPR pada periode 1 Oktober 1999 hingga 26 Oktober 1999.

Kwik Kian Gie mencatatkan namanya sebagai salah satu menteri di kabinet Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Ia ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Industri, dan Keuangan (EKUIN) pada 29 Oktober 1999. Sebagai keturunan Tionghoa, ia mengaku terkejut atas penunjukan tersebut.

“Betapa terkejutnya semua hadirin. Namun, saya lah yang paling terkejut karena tidak menyangka sedikitpun karena kedudukan Menko EKUIN diberikan kepada orang keturunan Tionghoa yang tidak mengganti namanya dan beristrikan orang Belanda,” cerita Kwik Kian Gie pada peringatan Haul ke-9 Gus Dur di Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Minggu (16/12/2018).

Ia mengenang arahan Gus Dur yang menekankan kebijakan ekonomi harus berpihak pada keadilan sosial. “Saya diberi arahan olehnya (Gus Dur) tentang kebijakan dasar yang harus saya tempuh. Bahwa pemerintah harus adil, sebagai garda terdepan dan membela keadilan sosial yang sebelumnya didominasi oleh pelaku bisnis tertentu,” beber Kwik Kian Gie.

Masa jabatannya sebagai Menko EKUIN berlangsung hingga 23 Agustus 2000. Kemudian, pada pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri, ia menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dari 10 Agustus 2001 hingga 20 Oktober 2004.

Pasca jabatan menteri, nama Kwik Kian Gie kembali mencuat saat Pilpres 2019 sebagai penasihat ekonomi untuk pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Kiprahnya di dunia politik dan ekonomi menjadikannya salah satu tokoh nasionalis yang dikenang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *