KedaiKOPI: Puncak Mudik Lebaran 2025 Diprediksi H-7

JAKARTA – Survei terbaru yang diluncurkan oleh Lembaga Survei KedaiKOPI pada Kamis (20/3), menunjukkan H-7 sebagai waktu mudik favorit Lebaran 2025 bagi mayoritas responden.
Hasil survei mengungkapkan, sebanyak 24,4 persen responden menyatakan akan melakukan perjalanan mudik pada H-7 sebelum Hari Raya Idul Fitri.
Angka ini bahkan lebih tinggi untuk warga Jabodetabek, yang dikenal sebagai salah satu wilayah penyumbang pemudik terbesar setiap tahunnya.
“Dari wilayah Jabodetabek, angka responden yang memilih mudik pada H-7 lebih tinggi, mencapai 26,1 persen,” papar Direktur Riset dan Komunikasi Lembaga Survei KedaiKOPI, Ibnu Dwi Cahyo.
Selain itu, pilihan waktu pulang kampung terbanyak kedua menurut survei tersebut adalah pada H-3 sebelum lebaran.
“Sebanyak 17,1 persen responden secara nasional memilih melaksanakan mudik pada H-3 sebelum lebaran tiba”, terangnya.
“Sedangkan 16,2 persen responden dari wilayah Jabodetabek menyatakan akan pulang kampung pada H-3″, terangnya”, tambah Ibnu.
Menyikapi temuan data hasil survei tersebut, Ibnu mengimbau agar para pemudik dapat memilih alternatif hari lain selain 2 hari tersebut.
“Karena waktu favorit untuk mudik di H-7 dan H-3 lebaran, maka potensi kemacetan dapat terjadi pada waktu tersebut,” tuturnya.
“Untuk itu pemudik bisa mengambil hari lain guna menghindari kemacetan”, pungkasnya.
Menariknya, hasil survei juga mencatat bahwa 16,4% responden menyatakan akan melakukan mudik setelah hari raya Idul Fitri.
Mudik Gratis
Selain itu, 9,2% pemudik telah mengamankan kuota mudik gratis dari pemerintah dan perusahaan swasta.
Namun, 61% pemudik akan menggunakan dana pribadi untuk perjalanan pulang kampung, menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat masih mengandalkan biaya sendiri tanpa bantuan subsidi.
Dengan tingginya angka perjalanan tahun ini, Ibnu menekankan pentingnya perencanaan matang, terutama dalam hal keamanan perjalanan, kesiapan infrastruktur, dan manajemen arus lalu lintas.
“Pemerintah perlu memastikan bahwa transportasi umum dan jalan raya dalam kondisi optimal agar dapat mengakomodasi pergerakan jutaan pemudik,” ujar Ibnu.
Lembaga Survei KedaiKOPI baru saja merilis hasil Survei Persiapan Mudik 2025, yang dilakukan pada 5-13 Maret 2025 terhadap 1.130 responden di seluruh Indonesia.
Survei ini menggunakan metode online-Computer Assisted Self Interview (CASI) dalam pengumpulan datanya.
Baca juga: Survei KedaiKOPI: Kebijakan WFA Disetujui 83,8% Pemudik untuk Kelancaran Lebaran
Hasil survei selengkapnya dapat dilihat DI SINI