Politik

Jokowi Curigai Ada Agenda Politik Besar di Balik Isu Ijazah Palsu dan Pemakzulan Gibran

  • July 14, 2025
  • 2 min read
Jokowi Curigai Ada Agenda Politik Besar di Balik Isu Ijazah Palsu dan Pemakzulan Gibran Presiden Republik Indonesia ke-7, Joko Widodo. (Foto: Instagram/Jokowi)

SOLO – Presiden ke-7 RI Joko Widodo menduga adanya agenda politik besar di balik isu ijazah palsu dan wacana pemakzulan putranya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang digaungkan oleh sejumlah pihak. Meski demikian, Jokowi enggan membeberkan secara rinci dugaan agenda tersebut.

“Saya berperasaan memang kelihatannya ada agenda besar politik di balik isu ijazah palsu, pemakzulan,” ungkapnya saat ditemui di kediamannya di Sumber, Banjarsari, Solo, Senin (14/7/2025).

Jokowi juga mengakui adanya upaya untuk menurunkan reputasinya belakangan ini, termasuk dengan mengaburkan capaian-capaian selama dua periode kepemimpinannya sebagai Presiden Republik Indonesia.

“Perasaan politik saya mengatakan ada agenda besar politik untuk menurunkan reputasi politik untuk men-downgrade,” terangnya.

Namun, ia mengaku tidak terlalu khawatir dengan isu-isu yang menyerang dirinya dan keluarganya.

“Buat saya biasa-biasa saja. Termasuk itu (pemakzulan). Isu ijazah palsu, pemakzulan Mas Wapres saya kira ada agenda besar politik,” jelasnya.

Mengenai tuduhan ijazah palsu yang masih bergulir, Jokowi meminta masyarakat untuk mengikuti proses hukum yang sedang berjalan.

“Ini kan dalam proses hukum. Saya baca kemarin sudah dalam proses penyidikan. Ya sudah serahkan kepada proses hukum yang ada. Kemudian nanti kita lihat di sidang yang ada di pengadilan seperti apa,” tuturnya.

Jokowi menegaskan bahwa ia hanya akan menunjukkan ijazah aslinya di persidangan, bukan di luar proses hukum.

“Yang jelas saya ingin menunjukkan ijazahnya di dalam sidang pengadilan nantinya. Enggak (di luar sidang). Harus dalam sidang-sidang pengadilan yang ada nanti. Akan saya tunjukkan ijazah asli yang saya miliki,” jelasnya.

(Sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *