Gugum PBB Targetkan Suara Anak Muda untuk Pemilu 2029
Gugum Ridho Putra terpilih sebagai Ketum PBB melalui Muktamar VI PBB. (Foto: dok. PBB) JAKARTA – Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Gugum Ridho Putra menargetkan suara generasi muda sebagai persiapan untuk menghadapi Pemilu 2029.
“Sekarang demografi pemilih sudah berubah 70 persen itu milenial dan Gen Z dan mereka masa depan kepemimpinan politik,” ungkap Gugum, dikutip dari Antara, Rabu (14/1/2025).
Gugum menyatakan, perubahan dalam kaderisasi sangat diperlukan. Sehingga, salah satu fokus kepemimpinannya adalah melibatkan lebih banyak anak muda.
Ia menjelaskan langkah yang diambil adalah dengan menciptakan program-program yang dapat menarik minat anak muda.
Program-program tersebut juga meliputi nilai-nilai Islam yang ditanamkan oleh para pendahulu Masyumi.
“Masyumi itu inspirasi terbesar kami, tetapi era sudah jauh sekali. Sebagai realitas sejarah itu tidak bisa dilupakan, hanya pengemasan saja nanti,” tambahnya.
Usaha untuk menarik perhatian generasi muda ini dilakukan agar PBB dapat mengirimkan wakilnya ke parlemen.
PBB tercatat telah empat kali gagal meloloskan kadernya ke parlemen akibat regulasi ambang batas parlemen sejak Pemilu 2009, 2014, 2019, dan 2024.
Gugum Jadi Ketua Umum PBB
Sebelumnya, Gugum Ridho Putra resmi terpilih menjadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) periode 2025-20230.
Ia terpilih melalui Muktamar VI PBB yang digelar di Denpasar, Bali, Rabu 14 Januari 2025.
“Saya telah menerima dan berkomitmen untuk memegang posisi jabatan sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PBB,” ucapnya dilansir dari Antara, Rabu.
Dalam muktamar itu, Gugum berhadapan dengan Afriansyah Noor yang sebelumnya sempat menjabat sebagai Sekjen PBB.
Gugum, yang juga keponkan Yusril Ihza Mahendra tersebut, berhasil mendapatkan 398 suara. Sementara Afriansyah Noor mendapatkan 134 suara.
Keduanya dipilih melalui proses pemilihan yang melibatkan perwakilan dari DPW, DPC, badan otonom, DPP, Mahkamah Partai, serta Majelis Syuro.
Dalam pidato politiknya, politikus muda kelahiran 1988 tersebut menyampaikan apresiasi atas partisipasi para peserta muktamar yang telah menggunakan hak suaranya.
“Luar biasa, ternyata partai ini masih banyak orang-orang yang cinta dengan PBB dan terus menginginkan PBB ini ada di dalam perpolitikan Indonesia,” tuturnya.
Dirinya mengajak seluruh kader partai untuk bersatu dan melakukan konsolidasi demi meraih kursi legislatif pada Pemilu 2029.
“Mulai hari ini kita akhiri politik ke dalam, kita selesaikan semua masalah di dalam, kita kuatkan, kita konsolidasikan,” imbuhnya.
