Politik

Rommy PPP Jagokan Amran Sulaiman sebagai Calon Ketum Karena Usul Jokowi

  • May 27, 2025
  • 2 min read
Rommy PPP Jagokan Amran Sulaiman sebagai Calon Ketum Karena Usul Jokowi Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy. (Istimewa)

JAKARTA – Ketua Majelis Pertimbangan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M. Romahurmuziy, yang akrab disapa Rommy, mengusulkan Amran Sulaiman sebagai calon ketua umum PPP. Usulan ini didasarkan pada masukan dari mantan Presiden RI Joko Widodo.

“Beberapa kali diskusi saya dengan pak Jokowi, termasuk yang di Solo, memang salah satu sebab mengapa kemudian semakin fokus nama Pak Amran karena Pak Jokowi tahu persis kualitas dan totalitas Pak Amran jika diberikan sebuah amanah,” kata Rommy dalam siaran pers resmi yang diterima Antara di Jakarta, Senin.

Rommy menilai Amran memiliki kualitas kepemimpinan yang dibutuhkan untuk memajukan PPP. Amran, yang pernah menjabat sebagai Menteri Pertanian di era Jokowi dan kini di bawah Presiden Prabowo Subianto, dinilai memiliki etos kerja yang kuat dan terbukti mampu mengemban amanah dengan baik.

Selain itu, latar belakang Amran sebagai pengusaha sukses dianggap menjadi nilai tambah. Rommy menilai kemampuan Amran dalam dunia usaha dapat memperkuat logistik partai untuk menghadapi tantangan ke depan.

“Pak Amran adalah seorang pengusaha yang sukses. Hanya kurang publikasi saja atas kesuksesan usahanya,” kata pria yang akrab di sapa Gus Rommy.

Rommy juga menyoroti kedekatan Amran dengan pengusaha besar Haji Isam, yang diyakini dapat memberikan dampak positif bagi PPP. Namun, ia menegaskan bahwa keterlibatan Haji Isam bukan bertujuan untuk mengakuisisi partai.

“Sebagai pengusaha sukses, Haji Isam tidak butuh mengakuisisi partai manapun. Karena sebagai pengusaha dengan komunikasi yang luas, beliau berteman dengan seluruh partai,” kata Rommy.

Dengan modal ketokohan dan sumber daya yang dimiliki, Rommy optimistis Amran mampu membawa PPP kembali meraih kursi di DPR pada Pemilu 2029. Meski begitu, Rommy tetap membuka peluang bagi tokoh lain untuk memimpin partai.

“Apakah Pak Amran betul-betul akan menjadi Ketum PPP pada Muktamar September 2025 mendatang? Waktu masih cukup panjang untuk kejutan-kejutan lainnya,” jelas Rommy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *