Litbang Kompas Keluarkan Hasil Survei Pilgub Jawa Timur, Khofifah Masih Tertinggi
Jakarta – Litbang Kompas kembali merilis hasil survei terbaru pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur, yang menunjukkan pasangan nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak, unggul atas dua pasangan calon lainnya.
Survei ini diumumkan pada Jumat (15/11/2024) dan dilaksanakan pada 2-7 November 2024, dengan melibatkan 800 responden. Margin of error survei ini adalah plus minus 3,46%.
“Elektabilitas Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan dua pasangan calon lain,” demikian keterangan yang tertulis dalam hasil survei.
Berikut elektabilitas paslon Pilgub Jawa Timur 2024 versi survei Litbang Kompas:
1. Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim: 3,8%
2. Khofifah Indar Prawansa-Emil Dardak: 52,5%
3. Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta: 20,9%
Tidak tahu/belum menentukan pilihan: 22,8%.
Hal menarik yang terjadi di Pilgub Jawa Timur adalah kekuatan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang notabene memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Jawa Timur, justru belum terlihat kekuatannya pada pertarungan kali ini.
Jawa Timur memang dikenal sebagai basis utama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), namun partai ini belum pernah meraih kesuksesan dalam kompetisi Pilkada Jawa Timur.
Jika melihat angka dari survei Litbang Kompas, kemungkinan tersebut bisa terulang pada Pilkada Jatim 2024 karena elektabilitas calon yang diusung PKB tertinggal sangat jauh dibandingkan pesaingnya.
Pada Pilkada Jatim 2024, PKB mengusung pasangan Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim untuk melawan dominasi Khofifah-Emil yang juga merupakan calon petahana, serta Risma-Gus Hans.
Luluk dan Lukman diperkenalkan sebagai calon PKB untuk Pilkada Jatim pada 27 Agustus, tepat sehari sebelum penutupan pendaftaran calon di KPU Jatim.